Selasa, 20 Mei 2014

Pemenang hatiku

Kau telah memenangkan hatiku, “Ya Allah tuntunlah hati ini jauhkanlah dari rasa cinta yang berlebihan kepada makhlukmu. Dia sosok yang berbeda dari orang lain, ya karena setiap orang memiliki karekter yang berbeda, sifat yang berbeda, dan hati yang berbeda”. Semua kehidupanku berubah setelah kau mulai menghiasi hidupku. Kau mengajarkanku dan kau mengajakku ke jalan kebenaran. Entah apa yang ada dihatiku. Apa yang ada didalam hatiku. Apa yang sedang terjadi padaku. Dengan mudah aku selalu mendengarkan kata-katamu, selalu setuju dengan apa yang kamu nasehatkan kepadaku. Aku yang dulu tak begitu ingin tahu tentang keagamaan tak begitu tertarik, tiba-tiba saja seperti mendapat petunjuk dari sang pencipta bahwa aku harus mengikutimu. Aku harus bisa sama sepertimu. Apa  yang kamu suka aku juga harus suka karena semua itu berhubungan dengan ibadah kepada Allah.
Kau sosok yang mampu merubah semua yang seharusnya baik untuk seorang wanita. Kau yang mengajarkanku kenapa aku harus berhijab. Kau membuatku tertarik untuk mendalami ilmu agama. “Ya Allah, aku tahu ini semua pasti atas kehendak-Mu”. Semakin aku sering berkomunikasi denganmu semakin aku tertarik. Apa yang tadinya aku tidak tahu sekarang menjadi tahu dan yang tadinya sebenarnya aku tak tahu aku berusaha untuk mengetahui dan mencari tahu.

Ketika itu aku sudah tak begitu dekat denganmu. Aku kembali seperti diriku yang dulu yang tidak terlalu peduli hanya sekitar 1 tahun waktu itu, hanya sedikit komunikasi denganmu, aku sibuk dengan hidupku yang belum tentu bermanfaat. Setelah itu aku mulai berkomunikasi lagi dan itu dengan sekejap mampu membuatku berubah kembali. Aku merasa tidak konsisten dengan diriku. Tapi sejak itu aku mulai menata hidupku kembali aku tau mana yang baik mana yang buruk. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar